MANCING HARIAN DI PEMANCINGAN SALIM BEKASI TIMUR
>> Minggu, 04 Maret 2012
Sebenarnya mancing kali ini ga di rencanakan sebelumnya. Karena tidak ada kegiatan akhirnya berangkat juga mancing. Mumpung lagi libur dan ada kesempatan……..
Karena mancing dadakan saya tidak sempat membuat umpan yang bagus. Pas saya sampai di toko umpan banyak sekali orang yang sedang menuggu untuk membeli kroto. Ternyata kroto belum datang padahal udah jam 8. Ga apa-apa deh ga pake kroto yang penting bisa mancing.
Udah lama juga saya ga mancing ke pemancingan salim……semenjak musim panas kemarin dan airnya mengering. Kolam pemancingan ini memang bukan kolam buatan yang di desain untuk pemancingan. Ini lebih mirip sebuah danau kecil yang di manfaatkan untuk pemancingan. Jadi kalau lagi rame yang mancing pesertanya banyak sekali. Begitulah harian…..semakin banyak orang yang mancing maka semakin banyak pula ikan yang turun.
Sekitar jam 10 hujan turun deras sekali…..hilanglah harapan saya untuk bisa pulang membawa ikan. Selain umpan yang kurang bagus, air di kolam juga sangat tinggi. Sampai stoper saya pun naik sekitar 1,5 meter. Ada beberapa orang yang saya liat bisa mendapat strike. Kenapa saya belum….??// bosan mulai datang dan cuaca pun semakin memburuk. Sampai jam satu akhirnya saya putuskan untuk pulang walau tanpa hasil.
Pelajaran buat saya yang dapat saya ambil kali ini adalah pemakaian umpan dan lapak yang saya tempati ternyata kurang tepat. Karena air di kolam masih sangat bagus dan bening seharusnya lebih tepat saya memakai umpan putih. Bagi orang-orang yang sudah sering mancing di sini mereka pasti menempati lapak yang kondisi airnya tidak terlalu dalam karena mereka sudah hafal denga struktur kolam yang memang tidak rata.
Sebelum musim panas kemarin dan air belum mengering, di manapun saya ambil lapak pasti tidak gagal. Karena kedalaman air di seluruh sisi kolam hampir sama. Tapi kali ini saya harus lebih teliti lagi dalam hal memilih lapak.
2 komentar:
Daerah mna gan tepatnya tuh empang??
Daerah mna gan tepatnya tuh empang??
Posting Komentar